Beberapa waktu lalu, warga Gorontalo dikejutkan dengan penemuan seekor ikan besar sepanjang satu meter yang ditemukan dalam keadaan mati. Namun, yang membuat penemuan ini begitu heboh bukan hanya ukuran ikan tersebut, melainkan fakta bahwa ikan ini adalah ikan purba yang dilindungi, yaitu Ikan Coelacanth.
Ikan yang dikenal dengan sebutan ‘fosil hidup’ ini telah menarik perhatian para ilmuwan dan masyarakat umum karena keunikannya dan sejarah panjang yang dimilikinya.
Sejarah dan Klasifikasi
Coelacanth (genus Latimeria) adalah salah satu dari dua ikan bersirip lobus hidup yang termasuk dalam genus Latimeria. Secara tradisional, coelacanth adalah nama yang digunakan untuk semua anggota ordo Coelacanthiformes, subkelas Crossopterygii.
Ada dua spesies coelacanth yang hidup: Coelacanth Afrika (Latimeria chalumnae), yang ditemukan di Samudra Hindia dekat pantai Afrika tenggara, Madagaskar, dan Kepulauan Komoro; serta Coelacanth Sulawesi (L. menadoensis), yang menghuni perairan dekat utara Sulawesi, Indonesia.
